Desir.id – Medan | RSU Mitra Sejati terpilih sebagai salah satu rumah sakit yang menjadi lokasi pelaksanaan program Mentoring Replikasi Momentum Private Healthcare Delivery (MPHD) yang digelar oleh Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Utara. Kegiatan ini bertujuan untuk mempercepat penurunan Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian Bayi (AKB) di wilayah Sumatera Utara sesuai dengan target RPJMN 2020-2024.
Berdasarkan jadwal yang telah dirilis, mentoring tahap pertama di RSU Mitra Sejati berlangsung pada 22 Mei 2024 lalu. Sedangkan Tahap kedua dijadwalkan pada 3 Desember 2024.

Program ini melibatkan petugas pendamping dari Dinas Kesehatan yang akan memberikan arahan dan bimbingan kepada rumah sakit untuk meningkatkan pelayanan kesehatan, khususnya yang berkaitan dengan ibu dan anak.
Komitmen dalam Mendukung Kesehatan Ibu dan Anak Direktur RSU Mitra Sejati, dr. Elvida Sulistiana Sinaga, MKM, M.H.Kes, Sp.KKLP, menyatakan dukungan penuh terhadap program ini.
“Kami siap menyambut pelaksanaan mentoring ini dengan memfasilitasi segala kebutuhan demi keberhasilan program. Ini adalah bagian dari komitmen kami untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan, terutama dalam upaya menurunkan AKI dan AKB di Medan,” ungkap Direktur RSU Mitra Sejati.
Sebagai bagian dari kegiatan, RSU Mitra Sejati akan menyediakan aula dan berbagai perlengkapan seperti meja, kursi, dan perangkat audio-visual untuk mendukung kelancaran mentoring. Selain itu, pihak rumah sakit juga akan berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan untuk memastikan semua kebutuhan logistik terpenuhi.
Dalam surat pemberitahuan resmi dari Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Utara, disebutkan bahwa program ini juga melibatkan berbagai pihak, termasuk tenaga kesehatan pendamping yang bertugas mendampingi rumah sakit selama pelaksanaan mentoring. Keterlibatan seluruh elemen masyarakat dan instansi terkait diharapkan dapat mempercepat pencapaian target kesehatan nasional.
RSU Mitra Sejati berharap mentoring ini dapat menjadi langkah awal untuk mewujudkan pelayanan kesehatan yang lebih baik dan mendukung program pemerintah dalam menciptakan masyarakat yang sehat dan sejahtera.
“Ini bukan hanya tanggung jawab rumah sakit, tetapi juga tanggung jawab bersama. Kami percaya dengan kerja sama yang baik, target penurunan AKI dan AKB dapat tercapai,” tutup dr. Elvida.
Program MPHD ini diharapkan tidak hanya memberikan dampak positif pada peningkatan pelayanan di RSU Mitra Sejati, tetapi juga menjadi model bagi fasilitas kesehatan lainnya di Sumatera Utara untuk menciptakan inovasi dalam pelayanan kesehatan ibu dan anak. (Red)