Menu

Mode Gelap
Ciptakan Ruang Aman untuk Bercerita: “Let it Out Project” Bersama Psikolog  Promax Project Gelar Protein Campaign di Car Free Day Medan untuk Tingkatkan Kesadaran Protein Harian Masyarakat Pengurus Resmi Dikukuhkan di Solo, Ketua Umum PWI Pusat : Persatuan Adalah Kunci SEHACI Project Gelar Kampanye “Kids Grow Strong and Nation Grows Bright” di Kampung Nelayan Belawan, Dorong Kesehatan Anak Pesisir Sadar Waktu Gandeng Komunitas Seabolga dan Medan Book Party di Main Event ‘Sejenak Tanpa Layar’ Doa Yatim Iringi Tasyakuran: PWI Resmi Kembali ke Rumah Lama di Lantai 4 Dewan Pers

Daerah

Dikenal Progresif untuk Pemuda, Eks Kadispora Sumut Dapat Dukungan Aktivis

badge-check


					Dikenal Progresif untuk Pemuda, Eks Kadispora Sumut Dapat Dukungan Aktivis Perbesar

Desir.id — Batu Bara | Mantan Kadispora Sumut selama ini dikenal sebagai sosok yang bekerja baik dan aktif mendorong program kepemudaan. Oleh karena itu, ia berharap jangan sampai kerja-kerja baik tersebut hilang hanya karena framing yang belum tentu berdasar.

“Kita ingin menjaga marwah birokrasi dan menghormati hasil audit. Tapi kita juga tidak ingin ada upaya-upaya yang justru mencederai integritas seseorang tanpa proses yang adil,” ujar Nugra.

Hal tersebut dikatakan Aktivis pemuda Sumatera Utara, Nugra Ferdino, Ferdino di Medan, Selasa (30/07/2025).

Sebelumnya diberitakan temuan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) yang menyeret nama mantan Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Provinsi Sumatera Utara. Nugra menilai, pemberitaan yang terlalu masif dan mengarah pada satu sosok justru bisa menjadi bagian dari upaya pembusukan karakter.

“Kita mendukung penuh sikap transparan dan akuntabel dalam pengelolaan anggaran negara. Tapi kita juga harus jujur, isu temuan BPK ini tidak boleh digunakan sebagai alat politik atau personal untuk merusak reputasi seseorang,” sebut Nugra. 

Dijelaskannya jika benar ada temuan BPK, maka yang harus dilakukan adalah memastikan apakah temuan tersebut telah ditindaklanjuti sesuai prosedur, bukan serta merta membentuk opini publik yang menyudutkan. Nugra menyarankan agar seluruh pihak, khususnya media massa, terlebih dahulu mengecek status tindak lanjut atas temuan BPK tahun anggaran 2024 sebelum menyebarkan narasi yang berpotensi menyesatkan.

“Coba dicek dulu, apakah temuan BPK itu sudah ditindaklanjuti, apakah sudah ada pengembalian atau klarifikasi dari pihak yang bersangkutan? Kita dapat informasi bahwa perusahan sudah melakukan pengembalian dan jangan langsung dipublikasikan seolah-olah belum ada penyelesaian. Ini bisa jadi pembusukan karakter,” tutupnya. (Red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Sadar Waktu Gandeng Komunitas Seabolga dan Medan Book Party di Main Event ‘Sejenak Tanpa Layar’

2 Oktober 2025 - 19:50 WIB

Pengurus PWI Pusat Laporkan HPN 2026 ke KSP, Harapkan Kehadiran Presiden

25 September 2025 - 10:37 WIB

Perubahan Komposisi Pengurus DKP PWI Sumut Syahrir ke DK PWI Pusat, War Djamil Melanjutkan

24 September 2025 - 17:26 WIB

INALUM Sabet Penghargaan EPSA 2025 sebagai Wujud Komitmen pada Keberlanjutan Lingkungan

21 September 2025 - 16:10 WIB

INALUM Perkuat Komitmen Hijau dengan Integrasi Rantai Pasok dan Teknologi Ramah Lingkungan

21 September 2025 - 16:07 WIB

Trending di Daerah