Desir.id – Batu Bara | INALUM terus menunjukkan komitmennya terhadap pelestarian lingkungan dan pemberdayaan masyarakat. Kali ini, melalui kerja sama dengan Kelompok Usaha Masyarakat, INALUM mendukung pendirian Bank Sampah Berseri di Desa Kuala Tanjung, Kecamatan Sei Suka, Kabupaten Batu Bara.
Program ini menjadi bukti nyata sinergi antara perusahaan dan masyarakat dalam mengelola sampah secara produktif. Dengan hadirnya Bank Sampah Berseri, masyarakat kini bisa menukar sampah dengan uang yang dapat ditabung, lalu ditukarkan kembali menjadi sembako atau uang tunai.

Beragam jenis sampah dapat disetorkan ke Bank Sampah Berseri. Di antaranya, sampah ekonomis seperti karton, besi, kaleng, plastik, dan rongsokan elektronik. Selain itu, sampah organik seperti daun juga diterima untuk diolah menjadi pupuk, sementara sisa makanan akan dimanfaatkan sebagai pakan ternak dan ulat maggot.
Langkah ini tidak hanya membantu mengurangi limbah yang mencemari lingkungan, tapi juga membuka peluang ekonomi baru bagi warga sekitar.
Dedi Syahputra, yang akrab disapa Bang Untung dan juga tokoh masyarakat sekaligus pendiri Bank Sampah Berseri, menyampaikan harapannya agar masyarakat semakin peduli terhadap lingkungan.
“Kami ingin menciptakan kesadaran kolektif bahwa sampah bisa memiliki nilai ekonomi. Kami berharap ini menjadi langkah awal untuk menjadikan desa kita lebih bersih dan masyarakatnya lebih sejahtera,” ujarnya.
Pendirian Bank Sampah Berseri sejalan dengan komitmen berkelanjutan INALUM dalam mendukung pelestarian lingkungan dan pengembangan potensi masyarakat lokal. Melalui inisiatif seperti ini, INALUM tidak hanya berfokus pada operasional industri, tetapi juga pada dampak positif yang berkelanjutan bagi lingkungan dan sosial masyarakat.
Bank Sampah Berseri menjadi contoh bagaimana pengelolaan sampah yang bijak bisa membawa manfaat ganda: lingkungan yang lebih bersih dan masyarakat yang lebih mandiri secara ekonomi. (Red)